Fanatisme boleh-boleh saja, akan tetapi fanatisme sempit membuat orang terlihat kaku, dan susah untuk diajak berdiskusi. Itu artinya orang tersebut memiliki sifat tertutup. Lain halnya dengan orang terbuka yang mungkin orangnya lebih mengasyikkan. Dan tahukah untuk menilai nya bisa dilihat dari musik yang mereka putar?

mendengarkan musik terbuka

Menurut pengamat musik Shuyin di Lastfm, mereka yang mendengarkan lebih dari satu jenis (genre) musik, mereka lebih cerdas, kreatif, dan orangnya terbuka.

“Kamu perlu mendengarkan musik di semua genre, jika saat ini kamu hanya memiliki playlist musik DJ, kamu perlu mendengarkan Cannibal Corpse (metal), Blink 182 (punk), Nirvana (rock) hanya sekedar membuat pikiranmu terbuka.”

Tambahan lagi dari Dr. Emma Gray specializes in Cognitive Behavioral Therapy at The British CBT & Counselling Service in London

“Musik memiliki sisi positif dalam pikiran, dan mendengarkan jenis musik yang tepat bisa membantu belajar dan berlatih. Musik dapat membuat anda memiliki pemikiran untuk belajar. Murid-murid yang mendengarkan musik dapat mengerjakan tugas dengan baik daripada yang tidak. Untuk pelajaran logis, matematika, musik seharusnya kalem untuk ketenangan pikiran dan konsentrasi, sementara untuk subyek lain yang membutuhkan kreatifitas, perlu musik yang menggambarkan semangat dalam berekspresi (misalnya musik alternatif rock).”

So, berapa genre musik yang kamu sukai? apakah hanya 1 jenis musik saja atau 2? bahkan lebih?